DARI BATU BARA LALU KE BATAKO


Dari Batu Bara Ke Batako

HABIS manis sepah dibuang. Pepatah ini sepertinya tidak berlaku bagi perusahaan-perusahaan perikanan di Kota Bitung, Sulawesi Utara. Satu di antaranya industri perikanan PT Sinar Pure Foods International Bitung. 

Pabrik produksi ikan kaleng ini memanfaatkan bekas sampah batu bara menjadi barang produktif berupa batu batako, yang fungsinya bisa menjadi bahan bangunan.

Satu di antara contoh hasil olahan batu batako yang terbuat dari batu bara yang dimiliki pabrik ikan di Kota Bitung, Selasa 13 Mei 2014. Konsep ini diterapakan sebagai pembuktian kepedulian terhadap kelestarian alam. (photo by budi susilo)

Perusahaan yang berlokasi di Jalan Raya Madidir ini memanfaatkan batu bara sebagai bahan bakar. Batu bara yang diperoleh dari daerah Kalimantan ini punya peran dalam laju pergerakan roda industri pabrik tersebut.

Sisa pembakaran batu bara tidak dibuang begitu saja, tak mau menjadikan buangan batu bara menjadi limbah yang mencemar. Sisa bakaran batu bara masih dapat dimanfaatkan menjadi barang berdaya guna. 

Buat PT Sinar Pure, proses perubahan dari sisa pembakaran batu bara menjadi batu batako dilokasikan di bagian belakang pabrik. Inilah yang sempat saya saksikan secara langsung kala itu, pada Selasa, 13 Mei 2014. Kata pihak pabrik, batu batako tersebut dikonsumsi untuk diri sendiri, untuk modal membangun pabrik. ( )

Tumpukan pasir tersebut merupakan sisa hasil pembakaran batu bara yang dimiliki oleh industri ikan PT Sinar Pure, Selasa 13 Mei 2014. Limbah yang dihasilkan tidak dibuang namun disulap menjadi barang yang berguna menjadi batu batako. (photo by budi susilo)

Seorang pekerja sedang menggarap batu batako di pabrik ikan PT Sinar Pure pada Selasa 13 Mei 2014. Batako tersebut dibuat dari bahan baku sisa pembakaran batu baru. (photo by budi susilo)
 

Komentar

Postingan populer dari blog ini

CANDI GARUDA YOGYAKARTA

PRASASTI KALASAN YOGYAKARTA

PONDOK PESANTREN MARDHATILLAH BALIKPAPAN