PELABUHAN SEMAYANG BALIKPAPAN | KALIMANTAN TIMUR

Sudah Memberi Uang
Adolpina Belum Peroleh Tiket Kapal

Kristina, bayi berumur lima bulan melantai bersama ibu kandungnya, Adolpina (22), di lantai ruang tunggu penumpang Pelabuhan Sempayang, Kota Balikpapan, Selasa 16 Desember 2014.

Sudah sejak pagi, Senin 15 Desember 2014, Adolpina bersama anaknya menginap di pelabuhan Sempayang, menunggu kepastian, untuk memperoleh tiket kapal api dari Kota Balikpapan ke daerah Kota Makassar.

“Saya sudah kasih uang sama seseorang, tapi belum ada kepastian dapat tiket kapal. Padahal mau berangkat pagi nanti,” ujar perempuan yang mengenakan baju warna merah jambu ini.

Senasib juga dengan Ranggalawe (35), penumpang asal Kota Samarinda ini masih terkatung-katung di pelabuhan. “Saya sudah kasih uang ke orang. Tapi tiket belum juga ditangan,” katanya. 
 
Adolpina berbaju merah jambu bersama anaknya yang masih balita melantai di ruang tunggu penumpang kapal laut Pelabuhan Semayang Kota Balikpapan pada Senin 15 Desember 2014 siang. (photo by budi susilo)


Pria berambut panjang ini membeberkan, orang yang memungut uang tiketnya bernama Daeng Maliq. Katanya, Daeng Maliq ini mengaku sebagai orang resmi dari Pelni Balikpapan.

Penelusuran ke beberapa agen tiket resmi yang ada di lingkungan pelabuhan, seperti di antaranya agen tiket PT Aulia Anugerah Abadi, mengungkapkan, setiap orang yang membeli tiket diwajibkan mengeluarkan kartu tanda penduduk (KTP).

“Wajib kasih KTP supaya tiket-tiketnya tidak jatuh ke tangan calo-calo,” kata Ega Rizki, pegawai agen tiket ini.

Karena itu, dia menambahkan, setiap para calon penumpang sebaiknya membeli tiket kapal di agen-agen resmi atau melalui online tiket. Katanya, jangan membeli tiket di sembarang tempat, atau membeli kepada orang-orang yang belum jelas eksistensinya.

“Kalau beli salah orang, calon penumpang akan kena tipu, atau harga tiketnya akan lebih mahal dari harga resminya,” ujar Ega, yang merupakan orang perantauan dari pulau jawa ini. ( )

Komentar

Postingan populer dari blog ini

CANDI GARUDA YOGYAKARTA

PRASASTI KALASAN YOGYAKARTA

PONDOK PESANTREN MARDHATILLAH BALIKPAPAN