GANG BELIMBING | TANJUNG SELOR | KALIMANTAN UTARA

MENYUSURI Jalan Sabanar Lama, jalan raya pinggiran Sungai Kayan pada Jumat 4 April 2015, sekitar pukul 10.00 Wita, menggunakan sepeda motor bebek berpanas-panasan dan bergelut dengan debu-debu jalan. 

Tidak jauh dari tempat wisata kuliner Sungai Kayan, berjarak sekitar dua kilometer terdapat jalan kecil menuju ke sebuah tempat pemukiman warga masyarakat yang ragam, interaksi sosialnya sudah bercampur-baur.  

Jalan lorong itu bernama Gang Belimbing, berada di jalan raya Sabanar Lama, Kelurahan Tanjung Selor Hilir, Kecamatan Tanjung Selor, Kabupaten Bulungan, Provinsi Kalimantan Utara. 

Masuk ke dalam lorong, tidak banyak rumah-rumah pemukiman warga, terutama yang ada di ujung jalan masih terdapat lahan-lahan kosong yang ditumbuhi tumbuhan hijau semak-belukar.

Rumah warga di Gang Belimbing ini beragam. Ada yang sudah berbangunan beton semen, juga masih ada yang beraliran rumah mini dengan bahan gubuk kayu bergaya rumah panggung. 

Gang Belimbing Kelurahan Tanjung Selor Hilir Kabupaten Bulungan Kalimantan Utara

Jalanan Gang Belimbing belum beraspal, masih berkerikil, hanya selebar sekitar tiga meter. Kalau kendaraan roda empat mau masuk ke lorong ini tentu saja masih bisa, tetapi itulah, jalan jadi terasa sangat sempit.  

Daerah ini berdiri sebuah rumah ibadah mushollah bernama Darul Mutaqin. Tempat ini dijadikan sarana ibadah bagi kaum muslim daerah ini. Bangunannya tidak megah, tampak sederhana, nyaman, dan aman untuk digunakan. 

Tidak jauh dari mushollah, terdapat lahan persawahan padi yang tidak sampai seluas puluhan hektar. Di lahan sawah padi ini tampak sedang juga dibangunan sebuah pemukiman rumah ‘bedeng’ yang berderet layaknya rumah model rumah kontrakkan. ( )